pengantar geofisika
Pengantar
Geofisika
·
Pengertian
geofisika
secara umum geofisika dapat diartikan sebagai
suatu kajian yang terstruktur tentang fenomena alam, pengukuran dan
karakterisasinya serta penggunaannya untuk pencarian sumber daya alam,
khususnya ditinjau dari aspek-aspek fisika. Untuk memahami geofisika secara
baik, diperlukan dasar-dasar yang kuat dalam fisika, geologi dan matematika.
Perkembangan keilmuan yang pesat, terkadang memerlukan pula kemampuan dalam
bidang komputasi dan instrumentasi. Dalam pelaksanaannya, geofisika
acapkali dirujuk sebagai suatu kajian (misalnya kajian mengenai struktur dalam
bumi, perubahan medan magnetik bumi, geodinamika dan kajian lainnya), tetapi
seringkali geofisika juga dianggap sebagai sekumpulan alat atau tools (misalnya
metoda-metoda untuk eksplorasi, metoda-metoda untuk peramalan dan metoda
lainnya).
hubungan antara geologi dan ilmu ilmu lain. |
Meskipun manusia telah mencoba untuk memahami
fenomena alam sejak lama, sebagai geofisika sebagai ilmu baru berkembang
beberapa ratus tahun yang lalu. Pemahaman bahwa Bumi mengelilingi Matahari (dan
bukan sebaliknya) yang dipelopori oleh Copernicus, barangkali dapat dianggap
sebagai salah satu tonggak awal pertumbuhan geofisika. Pada tahun 1600, William
Gilbert menyimpulkan bahwa Bumi adalah sebuah magnet yang besar. Dengan
kesimpulan ini, salah satu sifat dasar dari Bumi mulai dikenali. Beberapa waktu
kemudian, Newton menggagas tentang gravitasi yang juga menjadi sifat dasar dari
Bumi sebagai suatu kumpulan massa. Geofisika tumbuh menjadi kajian yang lebih
menarik lagi setelah para ilmuwan mulai mempelajari gempabumi dan rekamannya.
Rekaman gempabumi dari berbagai lokasi ternyata dapat digunakan untuk
mempelajari struktur perlapisan di dalam Bumi. Berdasarkan proses penjalaran
gelombang mekanik di dalam Bumi, para ahli seismologi kemudian membagi Bumi menjadi
kerak, mantel, inti bagian luar dan inti bagian dalam.
Hanya indonesia yang bergabung pada produksi minyak dan gas
untuk memenuhi kebutuhan energinya. Ini sama saja dengan bergantung pada
kandungan mineral untuk membiayai ekonomi industri yang merupakan dasar
peradaban modern. Angka kandungan mineral yang terus digali menunjukan
permintaan yang terus menigkat sesuai dengan pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan
teknologi geofisika dapat membantu menemukan cadangan migas dan ini harus digunakan
sebaik baiknya supaya kebutuhan mineral menjadi lebih tercukupi.
Secara khusus perkembangan ilmu geofisika sebagian mengarah
ke teknologi. Pada mulanya bidang ini hanya mencoba menyediakan teknik
pengukuran dan perhitungan hipotesis geologi, namun kemudian berkembang ke arah
teknik pemanfaatan sumber daya. Contohnya adalah teknologi seismik unruk
eksplorasi minyak dan gas bumi, gaya berat dan magnetik untuk eksplorasi
mineral bijih, serta geolistrik dan elektromagnetik untuk sumber daya panas
bumi. Akhir –akhir ini juga berkembang ke arah pengujian bahan konstruksi
dangkal serta pemantauan lingkungan,
mislanya dengan berkembangnya pengujian yang tidak merusak serta pengukuran
polutan dan penggunaan radar.
referensi : Djoko santoso, Bandung ,2002. Pengantar teknik geofisika. ITB
Institute Teknologi Bandung,
Komentar
Posting Komentar